Melaksanakan Qurban, “Amanah” dari Donatur di Yayasan Sahabat Ayah Sarah
Setiap tahun melaksanakan qurban, amanah dari donatur. Umat Muslim di seluruh dunia merayakan Idul Adha dengan penuh khidmat. Salah satu ritual yang paling penting adalah pelaksanaan qurban, di mana hewan-hewan tertentu disembelih, sebagai bentuk pengorbanan dan taat kepada Allah. Namun, pelaksanaan qurban tidak sekadar tentang menyembelih hewan, tetapi juga tentang memastikan bahwa qurban tersebut di salurkan, dengan penuh amanah kepada yang berhak menerimanya.
Yayasan ini menerima donasi qurban dari para dermawan yang ingin berbagi rezeki dengan sesama. Namun, apa yang terjadi setelah hewan qurban tersebut di sembelih adalah cerita yang menarik dan sarat makna. Biasanya kami bagikan daging qurban ini, untuk pasien dampingan yang ada di rumah singgah atau dari anak dampingan luar. Dan tentu warga sekitar yang selalu menerima manfaat.
Pelaksanaan qurban di Yayasan Sahabat Ayah Sarah, tidak hanya tentang memotong hewan dan mendistribusikan dagingnya. Lebih dari itu, para relawan yayasan memandang setiap hewan qurban, sebagai amanah yang harus di tunaikan dengan penuh tanggung jawab.
Mendistribusikan daging qurban kepada yang berhak menerimanya. Pendekatan ini di lakukan dengan penuh keadilan dan kecermatan. Daging qurban di bagikan kepada warga sekitar, pasien dampingan rumah singgah, dan pasien dampingan luar yang membutuhkan dengan cara yang terorganisir dan terukur.
Melaksanakan Qurban dari Donatur
Melaksanakan qurban dari donatur di yayasan ini, di lakukan secara transparasi. Para donatur memiliki hak untuk mengetahui bagaimana daging qurban, yang mereka sumbangkan di kelola dan di di stribusikan.
Bukan hanya tentang memenuhi kewajiban agama, tetapi juga tentang menjiwai nilai-nilai kemanusiaan. Setiap hewan yang di sembelih, setiap potong daging yang di distribusikan, di kelola merupakan bagian dari sebuah proses yang sarat makna, yakni berbagi rezeki dengan sesama.
Pelaksanaan ini bukanlah sekadar ritual tahunan, melainkan sebuah perwujudan nyata dari nilai-nilai kepedulian, keadilan, transparansi, dan tanggung jawab. Dengan memastikan bahwa setiap langkah dilakukan dengan penuh amanah, yayasan ini tidak hanya memenuhi kewajiban agama, tetapi juga memberikan teladan bagi masyarakat dalam berbuat baik kepada sesama.